Akibat Angin Kencang Tadi Siang, Delapan Rumah Warga Kelurahan Bonto Kio Minasatene Rusak

PANGKE - Hasil keterangan yang dipetik dari Sekertaris Lurah Bonto Kio Kecamatan Minasatene Kabupaten Pangkep Minggu malam (12/2/2023) lewat selulernya telah diungkapkan bahwa terjadi terjangan angin kencang tadi siang membuat 8 rumah warga rusak.

Menurutnya bahwa Angin puting beliung merusak rumah warga Bontokio,   dan ada 8 rumah warga yang terlihat rusak.

Baca juga: Anggota DPR RI Komisi XI Junaidi Auly: 5 Alasan PKS Mendesak Pansus Jiwasraya

Hal ini terjadi tadi siang sekitar pukul 14, 00 wib membuat sejumlah masyarakat rusak.

Hal yang sama di kelurah Bonto Perak, ada 5 rumah masyarakat rusak.

Baca juga: Kamrussamad Minta Tak Ada Perlakuan Istimewa bagi Tempat Hiburan Tertentu di Jakarta

Muhammad Alif ( Penjual Bakso ) mengatakan ke awak media, bahwa diantara 5 rumah yang terkena angin puting beliung adalah rumahnya, dan yang kedua adalah rumah jafar ( tukang bentor ).

sebelum hujan turun, angin kencang langsung menerpa rumah pak Alif yang hampir bersamaan dengan rumah Jafar yang tak jauh dari rumahnya, ujarnya.

Baca juga: Anggota Komisi XI DPR RI Junaidi Auly: Akibat Anggap remeh Covid-19, Rupiah Terjun Bebas

Rumah takdir, I'nong dan puang Lia ( istri puang Nai almarhum ) mengalami kejadian yang sama namun tidak terlalu parah.

Semoga kejadian ini, pemerintah kabupaten Pangkep turut prihatin dan memberikan bantuan bagi korban bencana angin puting beliung, yang terjadi di kelurahan Bonto perak kecamatan Pangkajene kabupaten Pangkep 12 Februari 2023.

Baca juga: Sufmi Dasco Minta Komnas HAM Bekerja Sesuai Ketentuan Tangani Kasus Wafat Brigadir J

Namun saat ini tidak ada korban jiwa, dan kerugian yang dialami bapak Muhammad Alif belum diketahui.

Namun salah satu staf kelurahan Bonto perak, ibu Hajah Asiah akan mengadakan pendataan rumah warga, yang terkena bencana angin puting beliung.

Baca juga: Puteri Komaruddin: Bank Mandiri Harus Segera Tindak Lanjuti Kasus Dugaan Kelalaian Penyimpanan Dokumen Agunan Nasabah di Jambi

Sebelum kejadian, angin sangat kencang yang disertai hujan, setelah beberapa menit kemudian, angin menerpa rumah Muhammad Alif yang sedang sibuk melayani pembeli bakso, dan tiba-tiba terdengar suara seng yang beterbangan dan suara kayu berjatuhan, spontan mata Muhammad Alif mengarah keatas rumahnya, dan melihat matrial rumah berjatuhan. 

Melihat kejadian tersebut, para pelanggan atau pembeli bakso, langsung berhamburan lari keluar dan melihat kejadian yang menimpa beberapa rumah di kelurahan Bonto perak.

Warga berbondong-bondong mendatangi rumah Muhammad Alif dan rumah Jafar melihat kejadian tersebut. Demikian informasi yang kami tayangkan Minggu 12 Februari 2023 ( Chemal Rusanda. ) ( Herman Djide)